Senin, 27 April 2015

JALUR PENDAKIAN PALUTUNGAN

JALUR PENDAKIAN PALUTUNGAN

Gunung Ciremei adalah gunung tertinggi di Jawa Barat ( 3.078 Mdpl ), dapat terlihat dengan jelas oleh para penumpang kereta api atau kendaraan umum lainnya sepanjang jalur pantura sekitar Cirebon. Untuk menuju puncak Ciremei terdapat tiga jalur yang dapat ditempuh yakni jalur Majalengka, jalur Palutungan dan, jalur Linggarjati. Jalur Linggarjati merupakan yang paling terjal dan terberat, namun jalur ini merupakan yang paling sering dilalui pendaki.

Jalur Palutungan
Jalur Palutungan tidak seterjal jalur linggajati, namun waktu tempuh yang diperlukan menjadi lebih panjang. Palutungan merupakan sebuah kampung terakhir yang berada di lereng selatan gunung Ciremei dan berada pada ketinggian 1100 mdpl.Palutungan tepatnya berada di wilayah Desa Cisantana, Kec. Cigugur, Kab. Kuningan.

Dari terminal bus kota Kuningan naik angkutan pedesaan langsung ke jurusan Desa Palutungan. Dari Cirebon pendaki dapat menggunakan angkutan umum jurusan Cikijing dan turun di pertigaan Cigugur. Dari pertigaan Cigugur, perjalanan dilanjutkan menuju Cisantana melalui jalanan yang menanjak dan berbatu ditempuh selitar 1 jam, dengan melewati perkebunan penduduk. Dari Cisantana, perjalanan dilanjutkan kembali dengan naik angkutan sayur menuju Palutungan yang memakan waktu 20 menit.

Setelah mengurus perizinan untuk mendaki, perjalanan dapat dimulai melalui kebun penduduk, lalu belok ke kanan memasuki hutan tropis dengan jalur agak landai. Kadangkala harus melalui semak-semak tinggi. Untuk sampai di Cigowong membutuhkan waktu sekitar 3 jam perjalanan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar